"Untuk melakukan pencapaian lebih, kita tak bisa hanya bertahan di tempat yg sama. Tidak ada kehidupan lebih baik yg bisa didapatkan tanpa melakukan perpindahan. Mau tak mau, kita harus seperti ikan salmon. Tidak takut pindah dan berani berjuang untuk mewujudkan harapannya".
Manusia Setengah Salmon, Raditya Dika.
Kutipan yg aku baca di salah satu socmed teman. Dan seketika itu juga aku langsung meninggalkan komentar...
"Tapi ikan salmon pada akhirnya akan kembali ke tempat dia dilahirkan. Lalu bagaimana jika aku memilih untuk tetap bertahan menjadi tempat dimana dia akan kembali nanti ?"
Temanku hanya mengeluh bahwa pertanyaanku ini terlalu berat. Nyatanya, situasi dan kondisi yang aku rasakan lebih berat dari yg dibayangkan :'
Mungkin memang benar, dulu aku juga pernah mempertahankan satu sosok dengan sebegitunya. Aku pernah menaruh rasa dengan sekala besar untuk satu orang yg kusebut pacar pertama. Aku pernah mengharapkan satu peluk yg tak ingin aku lepaskan. Tapi kali ini beda cerita, aku dengan susah payah mengalihkan semua cerita masa lalu hanya untuk membuka lembar baru denganmu. Mengesampingkan mereka semua hanya untuk menjadikan kamu satu-satunya. Satu yg ku harap menjadi akhir. Satu yg sedari awal sudah kutetapkan dalam hati. Bahwa aku ingin menjadikanmu satu-satunya. Sekalipun, "bila di depan nanti banyak cobaan untuk kisah cinta kita". Ya, sekalipun sesulit dan serumit ini akhirnya.
Kamu. Kamu yg menganalogikan dirimu sendiri sebagai seekor ikan salmon yg sedang melawan arus. Berpindah dari satu-tempat-ke-tempat-lainnya. Dan kamu pula yg memberikan aku peran sebagai tempat dimana kamu dilahirkan, yg kemudian akan menjadi tujuan akhir dari perjalananmu.
Maka jangan paksa aku untuk berpindah. Karena rumah takkan pernah bisa berjalan sendiri. Rumah akan tetap pada posisinya sekalipun pemiliknya pergi. Rumah akan tetap bertahan dan menunggu hingga akhirnya sang pemilik kembali untuk mengisi.
Aku akan tetap disini, menantimu kembali :)
Sekian.
Copyright of MyRainbow'sLife♥
No comments:
Post a Comment